Pada saat mengampu sebuah kelas penulisan kreatif tahun lalu, saya mendapat pertanyaan mengenai jenis-jenis karya tulis kreatif. Kebanyakan penulis atau calon penulis mengenal buku cerita bergambar (picture book) atau novel dengan baik, tetapi chapter book seakan dilupakan.
Untuk siapa chapter book?
Sebagaimana diterangkan secara singkat dalam infografik di atas, chapter book atau buku bab ditujukan untuk anak-anak yang sudah mulai lancar membaca. Saya tidak ingin merujuk pada kelompok umur tertentu karena mungkin saja ada anak yang sudah mulai lancar membaca sejak usia yang sangat muda dan ada pula yang sebaliknya. Anak-anak dalam kelompok ini sudah tidak lagi tertantang membaca buku bergambar namun masih agak kesulitan untuk membaca novel. Untuk tetap menarik minat baca anak-anak ini maka diperkenalkanlah chapter book.
Jenis Chapter Book
Sesuai dengan namanya, chapter book berarti buku ber-bab, buku yang dibagi dalam beberapa bab atau chapter. Secara umum ada dua jenis chapter book:
- Chapter book yang dari bab pertama hingga akhir berisi satu cerita yang kontinyu atau berkelanjutan. Contoh chapter bisa dilhat di galeri di bawah ini. Kebanyakan contohnya adalah buku dalam Bahasa Inggris (kecuali buku Itam). Bukan berarti, tidak ada buku seperti ini dalam bahasa Indonesia, namun karena pengetahuan saya yang terbatas, saya tidak bisa menemukan contoh buku dalam bahasa Indonesia. Apabila ada yang tahu contoh buku dalam Bahasa Indonesia silakan ditambahkan di kolom komentar.





- Chapter book yang masing-masing bab memiliki cerita sendiri atau dengan kata lain satu cerita diselesaikan dalam satu bab, sedangkan bab berikutnya diisi oleh cerita lain lagi. Cerita-cerita ini harus diikat oleh tema yang sama, misalnya tentang persahabatan atau tentang petualangan atau tentang antariksa, dan lain sebagainya. Tokoh atau character cerita bisa saja sama atau berbeda. Contoh-contoh buku ada di bawah :








Format dan isi buku
Dari segi konten cerita, chapter book memiliki kompleksitas cerita yang lebih tinggi dibanding cerita bergambar, namun karena sifatnya yang masih berupa peralihan menuju novel, maka struktur kalimatnya masih sederhana, begitu juga pemilihan katanya. Gambar atau ilustrasi masih memiliki peran penting walaupun porsinya sudah tak sebanyak buku bergambar atau picture book.
Baca juga : Sekilas Tentang Penjenjangan Buku.
Menilik formatnya, buku bab alias chapter book tidaklah terlalu tebal, biasanya kurang dari 100 halaman buku walaupun ada juga yang lebih, yang dibagi dalam beberapa bab. Jumlah bab kurang lebih 10, walaupun bisa kurang ataupun lebih.
Struktur Cerita
Dalam setiap bab harus terdapat Beginning – Middle dan End, dengan kata lain setiap cerita dalam setiap bab harus memiliki bagian awal, tengah dan akhir, baik itu chapter book yang berisi satu cerita continue maupun beberapa cerita berbeda. Apabila chapter booknya adalah dari jenis yang pertama, maka setiap bab bisa saja diakhiri dengan sebuah cliff hanger, yang mengundang rasa ingin tahu pembaca dan membuat pembaca ingin membuka bab selanjutnya. Apabila chapter book adalah dari jenis yang kedua maka setiap bab sebaiknya memiliki ending konklusif.
Demikian postingan pertama saya di tahun 2021. Semoga bermanfaat dan selamat bersenang-senang dengan chapter book.