Jadi, kira-kira tanggal 11 Mei kemarin, saya mengaakan kuis berhadiah buku “Cerita Satwa Langka Dunia” terbitan Penerbit BIP Gramedia. Pengumuman lombanya seperti di atas. Detail untuk buku yang dilombakan ada di sini, sedangkan book trailernya di sini dan postingan behind the scenenya ditaruh di link ini.
Nah, dalam waktu seminggu ada sekitar 12 jawaban yang masuk. Semua jawabannya bagus-bagus dan sungguh bikin pusing untuk menentukan pemenangnya. Ini dia daftarnya :
Setiap hewan memiliki keistimewaan nya masing2. Seperti belalang ranting yang dpt berkamuflase, pinguin yang bisa berenang dan banyak lagi. Tp yang paling saya sukai adalah Burung Unta karena ketika ia berlari, bulu tebalnya seperti gaun hitam yang berumbai-rumbai. Burung Unta kuat namun ia masih punya rasa peduli terhadap telur2nya. Burung Unta jantan maupun betina sama2 ikut menjaga telur anak mereka. Hal ini patut kita contoh dlm sebuah keluarga. Kita harus saling melindungi, menjaga, dan bergantian tugas.(Anis Ramadhani)
Satwa langka dunia favorit saya adalah Pinguin Kaisar karena burung yang pandai berenang namun tak bisa terbang ini sungguh menggemaskan. Cara berjalannya lucu sekali. Dia selalu mengingatkan saya pada karakter-karakter lucu di berbagai serial kartun seperti Pororo, Pinguin Madagaskar, dan di film Happy Feet. Meskipun bukan semuanya dari jenis Pinguin Kaisar, tapi mereka kan masih sodara (Dian Sukma Kuswardhani)
Hewan langka kesukaan saya adalah paus biru. Entah kenapa walaupun dia hewan terbesar sedunia tapi penampakannya imuuut sekali. Alasan yang gak ilmiah banget tapi entahlah, mungkin karena di mana-mana perannya selalu protagonis jadi kesannya begitu buat saya. (Sayidah Rohmat)
Saya paling suka dg Kasuari. Saya ingat sekali Kasuari adalah satwa burung yang saya gambar pertama kali saat SD kelas satu dulu. Lucunya, kasuaridan manusia lebih besar kasuarinya. Oh y. Kenapa saya suka kasuari? Because dari hewan langka yang satu itu, kita bisa melihat bahwa Tuhan menciptakan kekurangan, namun memberikan kejutan berapa kelebihan. Kasuari tidak bisa terbang namun ia bisa lari cepat seperti atlet lari. Hihih..(Nia Apriliah)
Satwa langka dunia favoritku adalah tapir. Satwa ini konon hanya ada di hutan Sumatera. Karena hutan Sumatera nyaris punah, tapir yang tinggal di dalamnya juga ikut-ikutan terancam. Saya belum pernah lihat hewan ini. Hanya melihat gambarnya saja. Namun demikian, saya menyukainya karena bentuknya yang “aneh” dan lucu, yang membuatnya jadi hewan yang unik sekali. (Agnes Bemoe)
Satwa langka dunia yang saya sukai adalah paus biru. Sebab kisah dzun nuun (nabi yunus) yang berada di dalam perut ikan paus menjadi cerita favorit kami. Anak2 selalu membayangkan seberapa besar sih si paus biru? Saya bilang, konon panjangnya 8x gajah berbaris. Mereka langsung excited saat saya ceritakan kejadian yang saya lihat di tv yaitu tentang paus terdampar. Saking besar dan tebalnya kulit, para nelayan harus memotongnya pakai gergaji. Whuaaa… Kami jadi berimajinasi kalau ada paus mati, diawetkan saja seperti mumi. Mulutnya dibuka lebar2. Jadilah gua paus sepanjanh belasan meter. (Arinda Shafa)
Hewan langka yg paling saya sukai adalah pinguin. Bentuknya imut, cara berjalannya lucu, dan warna bulunya antik, seperti orang menggunakan tuxedo. Dan yang lebih unik lagi adalah caranya memelihara telur dan anaknya. Tidak seperti kebanyakan hewan lain, telur pinguin ternyata dierami oleh induk jantan. Sementara si betina, mencari makan dilautan, dan baru kembali setelah si telur menetas. Wah, ternyata pinguin jantan adalah ayah yg baik, ya… Coba manusia bisa seperti itu, jadi ibu hamil bisa menitipkan kandungannya pada si ayah. Senangnyaa… (Endah Purbayanti)
Sebenarnya banyak satwa langka yang menarik.tapi kalau harus milih satu saya tertarik dengan ikan pari manta raksasa.kayak apa ya besarnya.apa pas lahir besar juga dibandingin bayi ikan2 yang lain. (Dwie Elsker Sulistyo)
Kukang.Karena selain ia lemah tak berdaya, suka jatoh kalau manjat pohon, jalannya lambat sampai gampang banget diburu, setelah diburu giginya dicabut, dipaksa melek pagi, dipaksa makan makanan manusia, duh. (Ana Falesthein Tahta Alfina)
Aku suka paus karena penasaran kepingin ketemu secara langsung. Sekadar kibasin ekor aja udah kelihatan indah. Apalagi pas menyemburkan air dari kepalanya. Buatku paus itu misterius. Dan dia salah satu hewan yang keren karena ada di dalam Al Quran dan menjadi bagian dari sejarah keimanan dan semangat berjuang Nabi Yunus AS. (Durroh Fuadin Kurniati Runi)
Bismillah… saya suka pari manta. Kenapa? Meski dia hidup di air tapi dia bisa terbang…tubuhnya enak di bawa kemana aja. Melayang kayak dia kayaknya enak gitu… mau sembunyi juga enak kan tinggal nyelem ke dasar laut terus ngubur diri di pasirnya deh. Pengen bisa naik pari nya kayak nemo dkk…keliling dasar laut liat terumbu karang dll. (Cucu Nurhasanah)
Daaan…pemenangnya adalah : *drumroll*
Satwa langka dunia favorit saya adalah tapir. Soalnya lucu banget sih, kayak perpaduan berbagai macam binatang. Badannya mirip babi, telinganya mirip badak, moncongnya sekilas mirip belalai gajah atau trenggiling. Apalagi tapir yang hitam putih itu imut banget. Jadi penasaran kenapa dia selalu kepanasan ya? (Fransisca Emilia)
Kenapa saya pilih jawaban yang ini? Karena saat menulis buku ini pun saya berpikiran sama, kog ada ya hewan yang rupanya sangat kacau, mirip ini, mirip itu tapi bukan ini bukan itu. Sepertinya blasteran antara banyak binatang. Lalu kenapa ya ia selalu kepanasan? Hehehe…jawabannya tentu bisa di bukunya.
Selamat Mbak Fransisca Emilia. Ditunggu alamatnya di inbox. Terimakasih.
YOVITA SISWATI 